Mengulik Akibat Peretasan dan Pentingnya WEB Security untuk SEO Google.
Pernah melihat tampilan aneh 404 di Google Search Console ketika mencari situs website tertentu?
Kondisi itu sebenarnya memperlihatkan Google mencoba merayapi halaman yang ada tetapi server Anda mengatakan halaman yang diinginkan hilang.
Kesalahan semacam itu dapat disebabkan oleh serangan dari perusak situs web dan peretas.
Ini adalah contoh bagaimana keamanan web secara langsung mempengaruhi SEO.
Jika anda, sebagai pemilik website juga memperhatikan Web Security, tindakan itu dapat mengurangi serangan tersebut.
Di samping itu keberadaan WEB Security juga membantu SEO Anda tetap stabil karena Google dapat merayapi halaman web Anda tanpa kendala setiap waktu.
Peretasan Terkait dengan SEO
Menurut sebuah studi oleh GoDaddy, 73,9% dari situs yang diretas semuanya diretas untuk tujuan SEO.
Peretas menambahkan tautan ke situs web, menambahkan laman web baru, dan bahkan dapat mulai menampilkan situs yang berbeda sama sekali di domain website anda.
Dampak terhadap SEO penayang seperti itu dapat merusak karena peringkat sebuah situs web yang sebenarnya bisa jatuh.
Di samping itu dampak dari peretasan juga bisa membuat situs dimasukkan ke daftar hitam oleh Google.
Sebab tujuan peretas adalah untuk mengalihkan pengunjung situs web asli ke situs lain yang bisa jadi berisi virus atau malware.
Pemantauan Keamanan Web
Dilihat dari penjelasan di atas, itu berarti konsekuensi dari mengabaikan masalah WEB Security sangat berat.
Namun hanya 50% dari penerbit website, baik itu personal maupun dari organisasi yang memberikan perhatian pada keamanan pada websitenya.
Analisis GoDaddy terhadap lebih dari 65.000 situs web yang diteliti mengungkapkan bahwa hanya 6.500 yang dibekali dengan keamanan website tinggi.
Itu berarti 90% lainnya beredar di internet dalam keadaan terinfeksi.
Inti dari hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa semua orang terfokus pada persepsi tentang apa itu SEO, sampai mengabaikan bagaimana caranya mengamankan web untuk kestabilan SEO.
Keamanan web kadang menjadi komponen yang hilang dari upaya meningkatkan SEO sebagai strategi pemasaran sebuah website.
Plugin Untuk Keamanan WEB
Kini setelah mendengar penjelasan di atas, apakah anda mulai berfikir untuk meningkatkan keamanan SEO anda?
Jika iya, berikut ini ada beberapa contoh model bisnis yang jenis SEOnya adalah membeli plugin WordPress yang telah tersedia di situs tersebut.
Tujuan plugin adalah sistem pemantauan yang bekerja untuk memperbarui kode.
Plugin dapat membantu pemilik menambahkan tautan tersembunyi ke situs web di bawah kendali pemilik.
Menurut penelitian GoDaddy, hanya 50 persen website bisnis online yang disurvei menunjukkan mereka menggunakan sistem pemantauan untuk perlindungan keamanan.
Jika Anda menjalankan situs WordPress, dua dari plugin keamanan paling populer adalah WordFence dan Sucuri Security.
Keduanya bisa menjadi alat pemantauan untuk meningkatkan perlindungan terhadap situs website anda.
Plugin ini memantau dan memindai peristiwa peretasan dan juga memiliki fitur firewall yang memblokir peretas untuk sementara atau secara permanen.
Keduanya juga dapat memblokir alamat IP pengunjung yang berperilaku mencurigakan.
Plugin WordPress lain yang bermanfaat adalah plugin Autentikasi oleh penulis dan plugin cadangan WordPress UpDraftPlus.
Layanan Perlindungan Ekstra Pihak Ketiga
Ada layanan pihak ketiga yang apat memantau konten Anda untuk tujuan SEO tetapi juga dapat memberikan lapisan perlindungan ekstra.
Jadi, jika plugin tidak dapat bekerja dengan baik, jika penyerang masih bisa mengutak-atik situs, anda bisa memilih perangkat lunak pemantauan dari pihak ketiga.
Salah satu layanan tersebut disebut ContentKing, solusi pengauditan SEO dan pelacakan konten real-time.
Layanan ini sangat komprehensif, ketika menggunakannya pengguna layanannya akan tahu ada sesuatu yang salah.
Anda bisa pergi ke Situs web ContentKing untuk membaca informasi lengkapnya.
Dalam situs resminya juga terdapat penjelasan lebih terperinci untuk pengguna WordPress tentang Plugin SEO Bug dan lain-lain.
Tanggung Jawab Siapa Web Security?
Jadi, sampailah kita pada satu pertanyaan besar, jadi tanggung jawab siapakah web security?
Apakah tanggung jawab web security ada pada seorang di TI atau seorang pemimpin redaksi sebuah website?
Jawabannya, sebagai pemilik atau penerbit website penting untuk memastikan strategi anti-peretasan proaktif yang harus di terapkan sekaligus dapat ditinjau berulang kali.
Demikian tentang web security dan hubungannya dengan SEO.
Semoga bermanfaat.