Tips Menulis Deskripsi Produk untuk E-Commerce

Apa yang dilihat orang saat mencari suatu produk? Selain dari harga dan foto, deskripsi produk juga acapkali menjadi referensi sebelum mulai melakukan transaksi.

Deskripsi produk memang penting. Dengan deskripsi yang bagus, produk bisa lebih dipahami dengan baik. Pepatah Cina mengatakan satu gambar lebih baik dari seribu kata. Tetapi, kata-kata yang dirancang dengan baik akan menunjang efektivitas gambar.

Yang sering jadi kendala adalah kepenulisan deskripsi produk di dalam e-commerce. Masalahnya, tak semua orang betah membaca deskripsi panjang. Padahal kita tentu ingin memberi deskripsi yang lengkap, sehingga calon pembeli tak perlu bolak balik tanya.

Menemukan keseimbangan antara memberikan informasi yang lengkap untuk meminimalisir bolak balik bertanya dan memberikan informasi yang terlalu panjang sehingga orang jadi malas membaca, adalah proses yang rumit.

Lalu bagaimana caranya menulis deskripsi lengkap tentang produk tanpa kata-kata yang terlalu banyak?

Artikel kami kali ini akan mencoba menjawab tips menulis deskripsi produk untuk ecommerce.

1. Deskripsi Harus Singkat Jelas dan Padat

Hanya karena orang-orang tidak suka membaca teks panjang, bukan berarti Anda tidak perlu memasukkan teks di laman produk Anda (itu akan menjadi aneh). Apabila tiba saatnya Anda menulis deskripsi produk, Ada beberapa saran bagus untuk diingat.

Apa yang harus Anda lakukan dalam deskripsi produk adalah membuatnya singkat dan sederhana. Berikan saja detail dari produk pada aspek yang paling penting, lalu gunakan cara lain untuk mengilustrasikan poin-poin lain dari produk; bisa melalui foto produk, judul, juga testimonial.

Anda harus menjaga tulisan Anda sesingkat mungkin, dan gunakan teks hanya untuk memberikan detail produk yang tidak dapat Anda tunjukkan melalui indikator lain.

Apa jenis indikator lain? Anda mungkin bertanya-tanya indikator apa yang kami maksud. Ketika menyangkut komunikasi produk, gambar adalah teman Anda.

2. Gunakan Gambar Secara Strategis

Pikirkan tentang semua hal berbeda yang mungkin ingin diketahui pelanggan tentang produk Anda. Jika Anda menjual karya seni, mungkin mereka ingin tahu seberapa besar dimensi asli dari produk tersebut. Jika produknya adalah gelang, mungkin mereka ingin tahu bagaimana produk itu akan terlihat di pergelangan tangan mereka.

Untuk hal semacam ini, foto produk Anda dapat membantu Anda berkomunikasi, jadi untuk masalah ini Anda tidak perlu menggunakan kata-kata Anda. Anda dapat menggunakan fotografi untuk mengkomunikasikan detail tentang skala atau ukuran. Ini adalah cara yang bagus dan jelas untuk menunjukkan detail semacam itu.

Selain itu, Anda juga dapat menggunakan gambar kecil di dalam foto untuk mengomunikasikan detail penting dari produk. Cara ini sudah sering digunakan oleh para pedagang di Tokopedia dan ecommerce lainnya.

Misalnya apabila mereka menyediakan fitur pengiriman lewat JNE, TIKI, dan Kantor Pos, mereka meletakkan logo perusahaan-perusahaan tersebut di bawah foto produk mereka. Jika mereka menyediakan pula pengiriman lewat Go-Jek, mereka juga mencantumkan logo Go-Jek. Apabila mereka menyediakan fitur refund, mereka membuat logo khusus yang mudah dimengerti bahwa itu maksudnya adalah refund.

Ada ikon yang dapat Anda terapkan dengan cara lain, di bawah foto produk, untuk mengilustrasikan fitur produk lainnya. Misalnya, jika Anda menawarkan pengembalian yang cepat dan mudah, Anda tidak perlu menulis seluruh kebijakan pengembalian Anda di halaman deskripsi produk.

Untuk bagian foto produk pun Anda tak perlu memasukkan semuanya dengan foto dari produk tersebut. Anda bisa menambahkan satu gambar berisi fitur-fitur atau kelebihan utama dalam membeli dari Anda. Ini untuk meminimalisir kekurangan informasi, dari para pembeli yang malas membaca deskripsi produk.

Memilih gambar berarti menguatkan semua penjelasan dari produk— foto harus ada untuk mendukung copy deskripsi, dan bukan sebaliknya.

3. Format Harus Diperhatikan Dengan Benar

Jadi Anda telah melakukan apa yang Anda bisa Anda lakukan dengan kata-kata dan gambar. Sekarang saatnya untuk menyatukan mereka bersama-sama dengan menggunakan tata letak Anda, untuk membantu orang menyerap informasi yang mereka butuhkan tentang produk Anda.

Berkat pelacakan mata, kita tahu bahwa jika tidak ada format yang jelas, orang akan membaca halaman dengan gerakan mata membentuk huruf F.

Tetapi jika ada format, kita bisa membantu mengarahkan orang untuk mencerna informasi. poin-poin bullet bekerja dengan sangat baik, demikian juga dengan huruf kapital dan tanda bintang.

Ketika Anda merencanakan halaman penjualan, cobalah untuk mendapatkan sebanyak mungkin informasi penting produk Anda, lalu petakan mana-mana saja yang perlu digambarkan dalam bentuk foto, mana yang perlu ditempatkan di judul, mana yang perlu ditambahkan di satu gambar khusus, mana yang perlu ditempatkan di deskripsi produk. Memetakan informasi seperti ini membuat orang jadi membaca semua informasi tentang produk Anda di semua temapt.

Untuk penulisan di deskripsi sendiri, Anda dapat menggunakan poin-poin untuk membantu membuatnya tetap ringan dibaca.

4. Tulis Benefit, Bukan Fitur

Anda tentunya suka mehttps://undercover.co.id/carakan produk Anda.

Mungkin Anda menghabiskan waktu bertahun-tahun mengembangkan produk baru Anda ini. Atau Anda senang dengan fitur baru yang ditambahkan pada item terlaris Anda. Anda senang memberi orang-orang dengan semua detail, fitur, dan spesifikasi… lagipula, bukannya itu yang dicari orang?

Tidak juga.

Calon pembeli tidak terlalu peduli dengan apa produk Anda. Yang mereka pedulikan adalah apa manfaatnya bagi mereka. Bagaimana cara membuat hidup mereka lebih baik? Masalah apa yang bisa diselesaikan produk Anda?

Sebelum Anda mulai menulis, buat daftar tentang semua fitur dan spesifikasi Anda, dan kemudian terjemahkan menjadi manfaat.

Intinya begini: Fitur adalah fakta tentang produk Anda, sementara manfaat adalah penjelasan tentang fitur apa yang dilakukan untuk pembaca Anda. Manfaat dapat dinyatakan sebagai memberikan nikmat (mis., Meningkatkan produktivitas) atau mengurangi kesulitan (mis., Menurunkan stres).