undercover.co.id/undercover-co-id-4/">undercover.co.id/">Jasa SEO Jakarta – SEO Evergreen: Cara Bikin Artikel yang Tetap Ranking Bertahun-tahun
Waktu Farhan mulai nulis blog soal pajak freelance, dia rajin banget update.
Setiap kali ada regulasi baru, dia langsung bikin artikel.
Tapi 3 bulan kemudian? Artikel itu udah basi. Gak relevan lagi.
“Capek juga ya harus nulis ulang terus…”
Gue saranin satu hal:
“Lo bikin konten yang evergreen aja.”
Dan ternyata, dalam 4 bulan dia punya 5 artikel yang terus ranking, bawa trafik stabil, dan jadi pondasi SEO jangka panjang.
Apa Itu Artikel Evergreen?
Artikel evergreen = konten yang relevan sepanjang waktu
Gak tergantung musim, tren, atau update harian
Bisa dikunjungi user kapan aja dan tetap berguna
Contoh:
- “Cara Mengisi SPT Tahunan untuk Freelancer”
- “Panduan Daftar NPWP dari Nol”
- “Perbedaan PPh 21, 22, dan 23”
- “Checklist Bayar Pajak UMKM”
Bukan:
- “Update Tarif Pajak Maret 2025”
- “Berita Pajak Hari Ini”
- “Perubahan Kebijakan Terbaru dari DJP”
Kenapa Konten Evergreen Penting Buat SEO?
- Trafik stabil sepanjang tahun
- Ranking bertahan lama
- Dijadikan rujukan (backlink potensial)
- Jadi tempat masuk funnel user baru
Artikel ini bisa terus lo promosikan, dan makin lama makin kuat karena Google liat engagement-nya konsisten.
Cara Bikin Artikel Evergreen yang Ranking Lama
1. Pilih Topik Abadi
Pilih topik yang:
- Gak cepat berubah
- Banyak dicari orang
- Punya nilai edukasi tinggi
- Masuk di niche lo
Gunakan tools:
- Google Trends → filter 12 bulan terakhir
- Ahrefs / Ubersuggest → volume keyword stabil
- Forum atau Quora → pertanyaan berulang
Contoh topik abadi di niche pajak:
- “NPWP untuk UMKM”
- “Jenis Pajak Penghasilan”
- “Cara Lapor Pajak Online”
2. Bangun Struktur Artikel yang Tahan Lama
Hindari judul kayak:
“Cara Lapor Pajak Online Tahun Ini”
Ganti dengan:
“Panduan Lapor Pajak Online untuk Pemula”
Struktur isi:
- Masalah user (hook)
- Penjelasan dasar
- Langkah-langkah
- Contoh kasus
- CTA ke layanan / kontak / ebook
- FAQ (update jika perlu)
Tambahin juga:
- Gambar (bisa update tanpa ubah artikel utama)
- Video (embed dari YouTube lo)
3. Gunakan Bahasa Natural + Variasi Frasa
Jangan terlalu kaku kayak buku pegangan.
Pakai gaya:
- Percakapan
- Cerita pendek
- Narasi pengalaman
Google makin ngerti konteks, bukan cuma keyword.
Jadi makin natural artikel lo, makin awet relevansinya.
4. Tambahkan Schema Markup
Gunakan schema FAQ, Article, How-to biar:
- Artikel muncul di rich result
- Lebih tahan posisi karena Google ngerti struktur konten lo
Plugin seperti Rank Math atau Yoast bisa bantu nambahin schema otomatis
5. Internal Link dari Artikel Baru
Setiap kali lo nulis artikel baru yang relevan,
link ke artikel evergreen lo yang lama
Contoh:
“Untuk info dasar soal NPWP, lo bisa cek panduan ini.”
Internal link = sinyal ke Google bahwa artikel lama masih penting
Juga bantu user explore lebih dalam
baca juga
- Luxury and Unique Watch Businesses
- SEO Copywriting Psychology, Cara Nulis Buat Ranking dan Bikin Orang Klik
- SEO Evergreen, Cara Bikin Artikel yang Tetap Ranking Bertahun-tahun
- 5 Temuan Utama Tentang Apa yang Sebenarnya Diinginkan Pembeli
- SEO Untuk Pabrik Plastik
6. Update Minor Setahun Sekali
Lo gak perlu nulis ulang. Cukup:
- Tambah satu paragraf (kalau ada perubahan)
- Refresh tanggal di meta / schema
- Tambah FAQ baru (berdasarkan komen / pertanyaan user)
- Tambahkan link ke artikel baru
Ini bikin Google crawl ulang dan kasih sinyal artikel masih aktif
7. Optimasi Judul + Meta Buat Klik Jangka Panjang
Jangan clickbait musiman
Contoh jelek:
“Trik Pajak Freelance April 2025”
Contoh bagus:
“Cara Freelance Ngatur Pajak Tanpa Ribet”
Pakai format timeless:
- Panduan
- Checklist
- Langkah demi langkah
- Pemula
- Tanpa Ribet
- Wajib Tahu
8. Gunakan Format Listicle, Step-by-Step, atau FAQ
Format ini:
- Gampang dibaca
- Gampang di-scan
- Gampang di-rank
Misal:
- 7 Cara Freelancer Bisa Lapor Pajak dari HP
- Checklist NPWP untuk UMKM
- 5 Kesalahan Pajak yang Harus Lo Hindari
Google suka struktur yang jelas dan rapi
Studi Mini
Gue bantu 1 klien — dia cuma punya 6 artikel
Tapi semuanya evergreen, panjang, dan well-structured
Topiknya:
- “Cara Menghitung PPh 21 untuk Karyawan”
- “Cara Daftar NPWP Online untuk UMKM”
- “Panduan SPT Tahunan Lengkap”
Setiap artikel:
- 1500–2000 kata
- FAQ
- Video
- Internal link
Hasil:
- Trafik stabil 6–8 ribu visitor/bulan
- Naik 15% per tahun
- Ranking gak geser-geser
- Minim update
Kesimpulan
Kalau lo pengen SEO yang gak capek-capek tiap minggu nulis baru,
artikel evergreen = jalan ninja lo.
Checklist bikin artikel yang awet ranking: ✅ Topiknya abadi
✅ Struktur lengkap + timeless
✅ Bahasa manusia + gaya cerita
✅ Schema + internal link
✅ Sedikit update = sinyal fresh
✅ Judul dan format yang selalu dicari
Karena SEO bukan soal terus ngejar tren
Tapi soal bikin fondasi yang bisa berdiri sendiri dalam jangka panjang