SEO Copywriting Psychology, Cara Nulis Buat Ranking dan Bikin Orang Klik

undercover.co.id/undercover-co-id-4/">undercover.co.id">Jasa SEO Jakarta : SEO Copywriting Psychology: Cara Nulis Buat Ranking dan Bikin Orang Klik

Waktu Anin ngecek Google Search Console buat pertama kalinya, dia girang setengah mati.
Trafiknya naik 300% bulan ini. Artikel-artikelnya mulai masuk Page 1.
Tapi pas dilihat metrik CTR-nya?
0,8%.

“Serius? Orang liat, tapi gak klik?”

Dia sadar sesuatu:
Ranking tanpa klik itu kayak jualan di mall paling ramai, tapi etalasenya gak menarik.

Dan sejak saat itu, dia mulai belajar satu hal yang akhirnya jadi senjata pamungkas:
psikologi copywriting dalam SEO.


Lo Ranking? Good. Tapi Kalau Gak Diklik, Buat Apa?

SEO itu bukan cuma soal “lo muncul di Google”.
SEO modern adalah soal menarik perhatian, bikin klik, dan bikin orang stay.
Masalahnya, banyak banget yang masih nulis kayak skripsi.
Kaku. Flat. Generik.

Google makin pintar, user makin skeptis.
Kalau lo gak bisa bikin artikel yang nyentuh sisi emosional dan logika sekaligus,
lo bakal kalah sama yang ngerti cara manusia mikir, ngerasa, dan mutusin klik.


1. Pahami Cara Otak Manusia Bekerja di SERP

Manusia bukan robot.
Ketika user liat SERP, mereka:

  • Scanning cepat
  • Mencari kata yang familiar
  • Mendeteksi emosi (tanpa sadar)
  • Klik yang paling “ngajak ngobrol”

Artinya, lo harus kasih judul dan meta yang:

  • Ngasih solusi konkret
  • Bangkitin rasa penasaran
  • Gunain kata yang trigger klik

Contoh:

“Cara Lapor Pajak Online”
vs
“Lapor Pajak Tanpa Ribet: Panduan Paling Gampang Buat Freelancer 2025”

Yang kedua bukan cuma informatif, tapi ngajak ngobrol. Punya tone. Punya rasa.


2. Gunain Formula Copywriting: AIDA dan PAS

AIDA:

  • Attention: buka dengan hook atau pain point
  • Interest: kasih konteks atau narasi
  • Desire: tunjukin benefit, insight, atau janji
  • Action: tutup dengan ajakan halus

PAS:

  • Problem: mulai dari masalah user
  • Agitation: kasih gambaran efeknya
  • Solution: masukin solusi (yaitu artikel lo)

Contoh opening:

“Pernah gak, lo udah ranking di Google tapi gak dapet satu klik pun?
Mungkin lo nulis buat mesin, bukan buat manusia.
Artikel ini bakal bantu lo ngerti psikologi di balik klik.”

baca juga


3. Judul Itu Kunci. Tapi Jangan Clickbait Kosong

Judul harus:

  • Mengandung keyword
  • Tapi tetap punya emosi
  • Dan janji yang bisa ditepati

Contoh killer combo:

  • “Checklist Pajak Freelancer 2025: Lengkap + Bisa Langsung Action”
  • “Cara Bikin NPWP Online Tanpa Ngantri Sejam pun”
  • “7 Trik Pajak UMKM yang Jarang Dibahas Tapi Bikin Hemat Banyak”

4. Mainkan Emosi dan Logika di Setiap Section

Manusia ambil keputusan berdasarkan emosi, baru logika.
Itu kenapa storytelling powerful banget.
Karena pembaca ngerasa:

“Gue juga pernah kayak gini.”

Tiap paragraf lo bisa mainkan:

  • Curiosity: bikin mereka pengen tahu kelanjutannya
  • Relatability: pakai cerita nyata, nama orang, situasi sehari-hari
  • Authority: kasih bukti, data, mini studi kasus
  • Simplicity: bikin enak dibaca, ringan, gak bikin mumet

5. CTA Itu Gak Harus Jualan

CTA yang baik = ngajak halus tapi tegas.

Bukan:

“Hubungi kami sekarang!”

Tapi:

“Kalau lo ngerasa ini lo banget, yuk ngobrol sama tim kita.”
“Pengen solusi tanpa ribet? Klik buat dapet panduan full-nya.”

CTA bisa muncul 3x:

  • Di tengah artikel (soft)
  • Di akhir (strong)
  • Di pop-up atau sticky bar

6. Sisipkan “Cerita Kecil” di Tengah Info Berat

Kadang artikel SEO jadi berat karena isinya full teknis.
Pecahin dengan cerita ringan:

  • Pengalaman pribadi
  • Kutipan klien fiktif
  • “Pernah gak sih lo…” moment

Contoh:

“Waktu gue bantuin klien di Surabaya ngisi SPT, dia kaget banget ternyata bisa selesai dalam 20 menit. Padahal sebelumnya dia mikir bakal seharian.
Yang berubah? Cuma struktur dan guidance yang bener.”


7. Tambahkan Pertanyaan Retoris Buat Narik Fokus

Contoh powerful:

  • Lo yakin udah nulis buat manusia?
  • Gimana kalau ternyata yang bikin orang gak klik itu… lo sendiri?
  • Masih mau terus ranking tapi gak dapet traffic?

Pertanyaan bikin otak pembaca stop.
Mikir.
Dan scroll lagi.


Studi Mini: Artikel CTR Naik 3x Karena Ganti Copy

Satu artikel klien gue dulu judulnya:

“Jenis-Jenis Pajak di Indonesia”

CTR-nya: 1,2%

Setelah dirombak jadi:

“Wajib Pajak Bingung? Ini 7 Jenis Pajak yang Harus Lo Tau (Tanpa Pusing)”

CTR-nya jadi: 3,9%
Dwell time naik. Bounce rate turun.
Ranking naik 3 posisi, cuma gara-gara copy.


Kesimpulan

SEO itu bukan soal ranking aja.
Tapi gimana bikin orang klik, baca, dan bilang: “ini konten paling ngena yang gue baca minggu ini.”

Checklist Copywriting SEO 2025: ✅ Judul dan meta yang ngajak ngobrol
✅ Struktur AIDA atau PAS
✅ Cerita nyata dan emosi
✅ CTA yang relate
✅ Insight yang bukan sekadar info
✅ Bahasa manusia, bukan bot

Karena hari ini, artikel SEO bukan soal kata kunci
Tapi soal pengalaman baca yang bikin nempel di kepala pembaca.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *